![]() ![]() ![]() Yang lebih memprihatinkan menjawab soal ulangan dengan bantuan teman lewat SMS.īerdasarkan penelitian yang telah dilakukan Muhammad Syafti Pebrianda, Dian Febriasari, Iman Adi Thaib, Lia Nita Hafiva, Mardiana, Diah Anggreni, Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara untuk mengetahui pengaruh penggunaan handphone terhadap perilaku anak SMA, didapat data yang berasal dari angket kuisioner yang disebar kepada anak SMA yang berasal dari beberapa sekolah menengah atas yang ada dikota medan didapati bahwa ada hubungan yang signifikan antara penggunaan handphone oleh kalangan anak SMA terhadap perilaku mereka. Tidak percaya dengan pikirannya, lambat menggunakan pikiran atau nalar dan bahkan factor malas orat-oret karena lebih praktis dengan HP. Tentu ini gejala buruk bagi perkembangan nalar atau logika berpikir siswa. Tidak kalah menariknya untuk diungkapkan tentang prilaku siswa dalam ruangan kelas ketika mata pelajaran Matematik, Kimia atau Fisika, HP semuanya keluar dari kantong atau tasnya hanya untuk menjumlahkan, mengurangkan atau mengalikan bilangan-bilangan sederhana dalam contoh soal perhitungan yang diberikan oleh guru. Hanya dengan sepatah dua patah kata “maaf pak saya lupa mematikan” seorang guru tidak bias berbuat apa-apa, tertindas oleh teknologi. Integritas semakin melemah dan kesenjangan pergaulan akibat Teknologi semakin besar walupun tidak muncul dipermukaan ( teori konflik laten) Di dalam ruang belajar (di kelas) sadar atau tidak sadar, sengaja atau bukan sengaja, sering suara HP berdering mengusik ketenangan dan keseriuasan belajar. Siswa yang tidak punya HP harus beradaptasi, agar tidak kena seleksi dilingkungan kelasnya, caranya “menuntut kepada orang tua agar dibelikan HP”. Sekali dua kali dipinjamkam untuknya, selanjutnya tak heran muncul perasaan malu, apalagi tidak bisa mengoperasikan. Prilaku seperti ini berlangsung terus menerus, maka mulai muncul sikap-sikap egois dan pamer di antara anak didik yang membawa HP.īagi anak didik yang tidak membawa HP merasa terasing di lingkungan sekolah bahkan merasa asing di kelasnya sendiri. Karena HP barang mahal sehingga dapat dimaklumi bila ada keengganan meminjamkan pada temannya. Anak didik yang membawa HP cendrung bersifat individualisme, mereka bergaual atau bercakap-cakap bukan dengan teman disampingnya, melainkan orang yang diluar lingkungan belajarnya dengan sarana SMS HP-nya. Bagaimana etika anak didik di era teknolgi HP saat ini?ĭalam hal integritas kesiswaan, ada gejala-gejala kesenjangan. Jadi tujuan pendidikan atau pembelajaran yang dimaksud adalah perubahan tingkah laku yang beretika. Untuk menjawabnya adalah etika, etika moral sorang siswa. Tetapi perubahan tingkah laku atau prilaku yang bagaimana yang diinginkan dalam pendidikan?. Pengalaman siswa bagian dari proses pembelajaran, kemampuan menggunakan HP juga bagian dari pembelajaran. Kalau berorientasi pada teori belajar hakikat belajar adalah adanya perubahan tingkah laku. Kumpulan asas atau nilai moral (kode etik),.Nilai-nilai dan norma-norma moral yang menjadi pegangan bagi seseorang atau suatu kelompok dalam mengatur tingkah lakunya,. ![]() Untuk kasus di atas pengertian etika secara etimologi nampaknya belum cukup, maka ada penjelasan lain yang lebih koperensif tentang pengertian etika yaitu: Secara etimologi berarti adat, kebiasaan. ![]() Budaya tradisional semakin jauh ketinggalan oleh gaya hidup mewah.Įtika oleh filsafat Yunani besar Aristoteles (384-322 s,M) sudah dipakai untuk menunjuk filsafat moral. Mereka merasa PD dengan HP dan seolah-olah menyatakan dirinya “saya orang modern, saya orang teknologi”). Keberhasilan HP menggerogoti pikiran orang, tak disadari imperialisme budaya pun merajalela. Perkembangan teknologi semakin meningkat, fungsi HP semakin meluas bukan hanya sebagai alat komunikasi, tetapi juga dipergunakan dalam urusan lain seperti SMS, MP3, Vidio, Kamera, Recoard, sehingga HP menjadi Multimedia. HP dipergunakan untuk hal-hal pelayanan, transaksi bisnis dan promosi. Sehingga HP, dewasa ini bukan barang mewah lagi atau bukan kebutuhan sekunder, melainkan kebutuhan primer. Orang tua menyadari akan pentingnya HP bagi anaknya dengan berbagai alasan. Hal ini merupakan suatu kebanggaan bagi orang tua, karena punya anak yang tidak ketinggalan jaman. Perkembangan teknologi semakin memasyarakat dikalangan anak didik. ![]()
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. ArchivesCategories |